Kolaborasi yang Siap Mewarnai Hidup |
Apa sih kriteria kamu saat ingin membeli smartphone?
Kalau saya nih sebagai seorang perempuan yang sudah jadi emak pula tentu ada
beberapa kriteria yang yang masuk list, salah satunya pertama sekali
tentu soal harga. Ya iyalah, Ibu rumah tangga gitu lo. Hitung-hitungannya pasti
akurat terutama untuk orang seperti saya yang pendapatannya cuma dari suami,
hehe…! Yang mana inginnya saat membeli smartphone dengan harga
terjangkau kantong alias murah tapi dengan kwalifikasi yang kelas tinggi. Kelas
tinggi dalam hal apa ya? Tentu saja dalam hal kinerjanya, meski ibu rumah
tangga sudah bukan jamannya lagi kudet, tetap harus terhubung ke dunia luar
salah satunya melalui jaringan internet. Jadi meski di rumah aktualisasi diri
tetap harus lanjut. Istilahnya menjadi ibu smart di era digital, di mana jaman
sekarang istilahnya “mengenggaman dunia dalam satu tangan”. Dan mewujudkannya
melalui smartphone yang sesuai dan mumpuni dengan kebutuhan. Ada nggak ya?
Start With People |
Eh ternyata ada lo, dan sebagai
ibu rumah tangga biasa saya beruntung mendapatkan kesempatan hadir di perayaan launching
smartphone yang sesuai dengan kriteria saya ini.
Seperti kita tahu, perkembangan
pesat dunia digital membuat banyak produsen gadget berlomba menghasilkan produk
terbaik mereka untuk dihadirkan ke hadapan konsumen yang semakin hari semakin
kritis dan selektif menentukan pilihan, terutama saat akan memilih smartphone
yang akan membantu aktifitas keseharian.
Hal ini juga di pahami ASUS,
produsen notebook terkemuka dunia yang akhirnya ikut terjun di ranah smartphone.
Jonney Shih Chairman Asus memaparkan dengan
filosofi semua berawal dari manusia
yang bermakna mencari tahu apa kebutuhan dan keinginan mereka (tu kan paham banget,
sesuai dengan kebutuhan dan keinginan saya sebagai seorang manusia yang
berperan sebagai Ibu rumah tangga yang tetap butuh aktualisasi diri :D), Asus
menghadirkan smartphone dengan teknologi terbaik dan berharap dapat
digunakan secara massal. Melalui smartphone yang mereka luncurkan ASUS
berusaha menyempurnakan kerumitan dalam kehidupan manusia, menyeimbangkan
antara antara mesin dan manusia dengan mengabdi pada keindahan maka pada 15
April 2014 bertempat di Pullman Hotel Central Park diluncurkanlah ZenFone untuk Asia Tenggara.
Parade ZenFone |
Acara perayaan kehadiran Asus ZenFone
di Asia Tenggara selain dihadiri para jajaran petinggi Asus dan Intel, juga dihadiri
ratusan media dari seluruh Indonesia hingga media luar negeri dan blogger, Asus
memperkenalkan smartphone terbaru besutan mereka dengan kwalifikasi terbaik
yang dipersembahkan untuk konsumennya. Dan diharapkan produk ini menjadi
pilihan masyarakat luas.
Acara launching sendiri
dibuka dengan parade musik yang megiringi slide warna pada layar besar di stage
yang seolah ingin menunjukan bahwa ASUS siap
menemani kehidupan kita agar penuh warna melalui teknologi yang mereka
hadirkan.
Hands On, yuk mengeksplore ZenFone |
Memang era sekarang berbeda
dengan era PC, di mana smartphone adalah alat yang penting dan personal
yang mudah dibawa kemanapun oleh pemilikinya. Membuat pemiliknya selalu update
dan terhubung kemana pun dengan siapapun. Termasuk mengaktualisasikan diri dimanapun
dan kapanpun.
Apa sih kwalifikasi sebuah
smartphone untuk bisa dikatakan bagus? Tentu saja yang tidak lemot saat
bekerja, menghasilkan gambar yang baik dalam segala kondisi dan yang pasti
untuk ukuran Indonesia yang banyak masyarakat menengah kebawah, tentu saja berkaitan
dengan harga. Berdasarkan inilah Asus menghadirkan Zenfone
dengan kwalifikasi tersebut. Untuk kecepatan kerja lini produk ZenFone dilengkapi prosesor Intel
Atom. Bayangkan, Intel Atom yang
biasa ada di PC dan laptop kini hadir di smatrphone. Seperti yang diungkapkan Gregory Bryant, Vice President & General Manager Asia
Pasific and Japan Intel bahwa sudah 2 tahun Intel bergabung di pasar
smartphone dan mengalami peningkatan yang signifikan. Karena itu mereke
memutuskan berkolaborasi dengan Asus melalui ZenFone.
Untuk menghasilkan gambar terbaik
sekelas DSLR dengan berbagai fitur menarik Asus menggunakan PixelMaster yang
bahkan dalam gelap sekalipun tetap menghasilkan gambar maksimal, bahkan jika
dibandingkan dengan smartphone merek lain yang terkenal sangat mahal.
Pada hakikatnya, aktifitas utama smartphone
adalah terkonekasi dan menyentuh. Karena itu ZenFone menggunakan
Gorila Glass yang mengguakannya tanpa harus menambah anti gores lagi. dengan respon
sentuhan paling sensistif, hingga bisa digunakan meski tangan kita menggunakan
sarung tangan.
Untuk tampilan antar muka mengembangkan
konsep freedom, expression dan connection maka dihadirkan AsusZenUI dengan fitur utama What’s Next dan Do It
Later. Seperti yang diungkapkan mbak cantik bagian pengembangan
asplikasi dan software (lupa nyatet nama saat dia presentasi) bahwa ini dibuat
untuk mengekspresikan “kamu” (user). Intinya “kamu banget deh”. Dengan 1000
lebih terobosan yang akan terus dikembangkan.
Selain mendengarkan paparan dari
Tim Asus dan Intel, para hadirin juga diberi kesempatan untuk bereksperien dan
mengeksplorasi rangkaian produk ZenFone yang
terdiri dari 3 ukuran yaitu ZenFone 4, 5 dan 6. Jadi angka ini bukan menunjukan
seri ya, tapi menunjukan ukuran masing-masing layar. Dan lini ZenFone ini
dibanderol dengan harga yang sangat terjangkau Rp 1,1 juta untuk 4”, Rp 2,1
juta untuk 5” dan Rp 3,1 juta untuk 6”. Jadi intinya semua komponen yang
terkandung di dalamnya itu sama, yang membedakan hanya ukuran layar. Dengan kwalifkasi
yang dipaparkan dan sudah saya coba secara langsung, saya berani bilang Zenfone
smartphone murah tapi tidak “murahan”.
Selain ZenFone, di
perayaan launching ini Asus juga menggadirkan FonePad nyang
juga bisa di jajal oleh hadirin.
Untuk kwalifikasi lengkap
ZenFone, bagi yang penasaran tunggu cerita saya berikutnya ya. Setelah saya
bereksperien dengan ZenFone. Bagaimana hasil narsis saya sendiri, bareng sahabat
dan kelaurga bahkan di ruang gelap sekalipun, bagaimana tidak rempongnya saya
berpindah-pindah tempat hanya untuk menangkap jaringan dan sebagainya. Dan mudahnya
menggenggam Zenfone dalam segala situasi dan kondisi.
Jadi jangan lupa tunggu cerita
selanjutnya ya :D
hihihi...makanya beli yang harga "biasa" saja seperti ZenFone ini jadi ga bolong kantong, murah tapi sudah mumpuni :D
BalasHapuspakailah ilmu emak-emak :v
dulunya pake hap biasa, ayar item putih, no internet n kamera ga masalah mak, tapi setelah ngeblog kok ngerasa butuh itu semua ya..pengen juga dapet ASUS, nunggu hadiah dari lomba blog ah hihihi
BalasHapusHehe...tuntutan kebutuhan juga mak, kan mau jadi Ibu Pintar Era digital :D
HapusWah ngiler, aku juga mau dong kalo dikasih ahahaha.... *maruk*
BalasHapusSama mak, yuk ngiler dan maruk bareng2 hihihi..habis memang kece banget sih Zenfone-nya :D
Hapuspersaingan smartphone semakin ketaaatt :D
BalasHapusBetul mak, dan yang bisa memenuhi kriteria konsumen yang akan bertahan :D
HapusAku baru tahu Fonepad, Mak.
BalasHapusIni memang lini terbarunya Asus Cikgu, kece banget <3
HapusGratisan aja mana maaak? Bikin GA dong hahahaahaaa
BalasHapushahaha...entar, tunggu tanggal mainnya #uhuk :v :v
HapusIya kayaknya asus lg membanjiri pasar ya mak Ichoel? Ke ambas yang jualan kok asus semua. Dan emang harganya miring sih n tampilan bodinya itu langsing2
BalasHapusIya, sesuai harapan mereka ingin menjadi gadget yang digunakan secara masal :D
BalasHapusdapet gratis gak mak? :)
BalasHapusInsha Allah mak, menggantikan Sabarphone q hehe :D
Hapus