November Istimewa

Selamat dengan gelar barunya :D

November, bulan kedua akhir tahun. Bulan yang menjadi penengah menuju akhir tahun. Meski menjadi bulan yang juga mengkwatirkan karena cuaca sudah memasuki musim hujan untuk Inodnesia, tapi keceriaan dan kebahagiaan November tentu tidak boleh terhalang.

November ini cukup istimewa untuk saya, karena ada beberapa peristiwa penting yang mengitari saya. Bukan karena bulan kelahiran saya, bukan! Tapi ada sebuah harapan dan cita-cita saya dan suami yang tercapai. Apa itu? Biarlah kami nikmati di dunia nyata saja :D

Selain itu November adalah bulan kelahiran keponakan saya Kristina, yang biasa saya panggil “Ciez, kacang buncies” atau “Bol...” secara dulu jaman kecilnya dia agak pendek gitu anaknya. Tahun ini usianya memasuki awal kepala tiga.

Tepat hari ulang tahunnya minggu lalu, saya sedang dalam kesibukan yang benar-benar crowded dan akut, sehingga sekedar mengucapkan selamat pun sampai terlupakan. Jadi sekarang di sini Icoel ucapkan selamat ultah ya, semoga yang terbaik untukmu.

Happy B'day, Semoga Cita-cita ngetrip bareng ke mana-mana suatu saat tercapai ya :D

November ini juga adik Ciez si Clara Lala Tubie wisuda. Lala juga salah satu keponakan yang cukup dekat dengan saya, pencipta panggilan saya “Icoel...” yang akhirnya panggilan ini populer tidak hanya di keluarga tapi juga semua sahabat.

Setelah empat tahun bergelut dengan bangku kuliah akhirnya lulus juga. Saya tidak tertarik untuk tahu nilainya. Bagi saya dia sudah melakukan yang terbaik, itu sudah cukup. Menjadi anak yang taat, anak memenuhi harapan orang tua. Ya kadang-kadang sedikit jutek dan ketus anggap manusiawi lah ya :D

Dan di bulan istimewa kalian berdua, Icoel nggak bisa memberi apa-apa hanya bisa memberi nasehat ala emak-emak. Di usia kepala tiga semoga semakin menumbuhkan kesadaran bahwa hidup itu tidak selalu mudah. Saat kita bukan terlahir dari keluarga konglomerat atau penguasa maka jangn berharap segala sesuatu itu mudah. Bangunlah kekuatan diri untuk hidup yang lebih baik. Tidak ada yang mudah di dunia ini, semua butuh proses dan perjuangan untuk mencapainya. Dan semoga dengan kesadaran ini, apa yang Ciez inginkan tercapai.

Yang baru wisuda juga, janan berfikir gelar adalah segalanya. Justru ini awal untuk membangun pikiran dan kekuatan untuk menghadapi masa depan yang tidak pernah kita tahu bagaimana nanti. Yang ada adalah berjuang semaksimal mungkin melakukan yang terbaik. Apapun itu.

Mau terus mengembangkan diri di luar rumah, boleh. Tapi dunia luar itu keras dan tidak selalu memberikan madu yang manis. Atau memilih untuk mengabdikan diri di rumah juga tidak masalah. Tapi harus ingat, rumah (tangga) tidak hanya tentang kecukupan akan materi. Tapi belajar berjalan bersama dalam satu pemikiran, satu visi dan tujuan. Termasuk tentang "meredam diri sendiri".

Kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi di massa depan, yang bisa kita lakukan hanya melakukan yang terbaik.

Dear ponakan-ponakanku tercintah, selamat menatap hari penuh tantangan dalam hidup kalian. Dan ingat, hidup itu tidak mudah. Jadi semoga moment istimewa November ini menjadi sebuah kekuatan untuk menerobos segala tantangan. Jangan terlena dengan kemudahan-kemudahan yang selama ini kamu dapat dan nikmati. Karena kita tidak tahu apa yang ada di depan.

Bahkan Icoel menganggap ini bulan istimewa karena ada moment penting kalian berdua. Dan berharap semua yang terbaik. Karena keponakan ya sudah seperti anak sendiri. Barengan susah senang dari kecil. Meski sekarang kalau "senang" masing-masing, karena tinggalnya terpisah jarak, lautan yang luas.

Sekian dan terima recehan (dilarang protes via BB atau WA) :P